Meskipun prinsip di balik interaksi arus listrik dan medan magnet mungkin sedikit teknis, membangun mesin dasar itu mudah. Kami telah mencari fakta tentang cara membuat motor listrik paling efektif, dan kami memiliki semua jawaban yang Anda butuhkan.
Langkah
Bagian 1 dari 3: Menggulung Kumparan
Langkah 1. Rekatkan empat pensil
Rekatkan pensil menjadi dua kelompok. Ini akan memberi Anda sesuatu yang kokoh untuk membungkus kumparan Anda. Anda dapat mengganti pensil dengan silinder yang diameternya kira-kira setengah inci.
Langkah 2. Bungkus kawat di sekitar pensil
Setelah Anda menempelkan pensil atau menemukan silinder yang sesuai, mulailah melilitkan kawat di sekelilingnya dengan erat. Mulailah di tengah kawat dan bungkus kumparan lima belas kali ke arah satu ujung dan lima belas kali ke arah yang lain. Setelah Anda selesai membungkus gulungan, lepaskan pensil dari tengah. Ini akan membuat Anda memiliki dua kabel longgar di kedua ujung koil.
Langkah 3. Lingkarkan ujung yang longgar di sekitar koil
Bungkus ujung yang longgar di kedua sisi kumparan tiga atau empat kali. Ini akan membantu menjaga lilitan kumparan tetap kencang. Arahkan ujung longgar yang tersisa langsung dari koil.
Bagian 2 dari 3: Menghubungkan Baterai
Langkah 1. Amankan baterai
Gunakan selotip atau tanah liat untuk menahan baterai pada permukaan yang rata seperti meja atau meja. Ini akan memungkinkan Anda untuk menghubungkannya ke koil tanpa harus memegangnya dengan tangan Anda. Pastikan baterai diletakkan di sisinya sehingga Anda dapat dengan mudah mencapai kedua terminal.
Langkah 2. Lepaskan ujung kawat koil
Gunakan penari telanjang kawat untuk melepaskan insulasi di kedua ujung kabel, tetapi hanya setengah dari insulasi, sehingga kabel telanjang akan terhubung ke sirkuit hanya separuh waktu. Kabel ini akan terhubung ke baterai dan memungkinkan arus mengalir melalui koil. Jika Anda mengampelas kawat seluruhnya, kawat akan memanas atau bergerak maju mundur, dan motor tidak akan bekerja.
Langkah 3. Geser setiap ujung melalui lubang jarum
Jarum membuat dudukan yang sempurna untuk kabel. Masukkan setiap ujung ke dalam mata jarum terpisah. Anda juga dapat menekuk dua klip kertas (satu untuk setiap sisi) untuk membuat dudukan.
Langkah 4. Rekatkan jarum ke terminal baterai
Setelah Anda memiliki kabel di kedua jarum, saatnya untuk menghubungkan kabel Anda ke baterai. Rekatkan satu jarum ke sisi positif baterai (ditandai dengan "+"). Rekatkan jarum lainnya ke sisi negatif baterai (ditandai dengan "-").
- Pastikan jarum menunjuk dengan ujung yang tajam ke bawah ke arah baterai dan mata di bagian atas memegang koil.
- Jangan biarkan kedua jarum menyentuh kedua sisi baterai.
- Setelah kedua lead terhubung, akan ada arus listrik yang mengalir melalui jarum dan kawat. Cara terbaik adalah menggunakan sarung tangan karet atau berinsulasi untuk langkah ini.
Bagian 3 dari 3: Memperkenalkan Magnet
Langkah 1. Dekatkan magnet ke koil
Setelah arus mengalir melalui koil, ia dapat berinteraksi dengan magnet. Pegang magnet di dekat koil, atau rekatkan ke baterai tepat di bawah koil. Semakin dekat magnet ke kumparan, semakin kuat interaksinya.
Langkah 2. Putar kumparan
Lihat apa yang terjadi ketika Anda memutar kumparan. Tergantung pada arah arus mengalir dan sisi magnet yang berinteraksi dengan kumparan, kumparan dapat terus berputar atau tidak. Jika kumparan tidak terus berputar, coba putar ke arah lain.
Langkah 3. Bereksperimenlah dengan metode yang berbeda
Variasi yang berbeda akan memberikan hasil yang berbeda. Kumparan dapat berputar lebih cepat, lebih lambat, atau tidak sama sekali jika Anda mengubah sesuatu. Coba gerakkan magnet lebih dekat atau lebih jauh dari kumparan, pilih magnet yang lebih kuat atau lebih lemah, atau gunakan sisi magnet yang lain. Variasi ini adalah cara yang menyenangkan untuk memahami gaya pada motor listrik.
Tips
- Pengaturan ini bekerja lebih baik pada permukaan datar
- Untuk stabilitas kecepatan tinggi, Anda dapat membuat motor berbentuk oval.
- Jika ini adalah proyek listrik pertama Anda, Anda mungkin perlu bantuan memotong kabel dengan benar.
Peringatan
- Jika Anda menggunakan kabel tipis dan arus kuat, kabel Anda bisa menjadi sangat panas!
- Jika seorang anak melakukan proyek tersebut, pastikan untuk memberikan pengawasan orang dewasa yang diperlukan untuk menghindari kecelakaan.