Menikmati buah yang dipetik dari pohon di lahan Anda sendiri adalah pencapaian yang membutuhkan penelitian dan kerja keras. Sebelum membeli pohon buah-buahan, Anda harus terlebih dahulu mempelajari kondisi iklim setempat dan jenis pohon buah apa yang akan tumbuh subur di properti Anda, kemudian membeli pohon yang sehat dari pusat pembibitan atau taman setempat.
Langkah
Metode 1 dari 2: Memilih Pohon Buah
Langkah 1. Gunakan informasi Plant Hardiness Zone untuk mempelajari jenis pohon buah apa yang akan bertahan di daerah Anda
Peta Zona Ketahanan Tanaman Departemen Pertanian Amerika Serikat menunjukkan suhu minimum yang diperkirakan di seluruh AS, Kanada, dan Meksiko. Peta zona iklim ini tersedia online di situs web Arboretum Nasional Amerika Serikat
Langkah 2. Pelajari iklim mikro untuk properti pribadi Anda
Iklim mikro Anda mengacu pada kekhasan cuaca di properti Anda yang mungkin berbeda dari Zona Ketahanan Tanaman untuk wilayah Anda. Ini akan menentukan varietas pohon buah apa yang dapat Anda tanam di properti Anda.
- Pola angin dan paparan sinar matahari di tanah Anda.
- Suhu tinggi dan rendah di properti Anda.
- Kemiringan properti Anda, yang akan mempengaruhi seberapa cepat air hujan mengalir.
Langkah 3. Tentukan ukuran pohon buah yang Anda inginkan
Ukurannya mungkin ditentukan oleh preferensi pribadi Anda atau oleh jumlah ruang tanam yang tersedia. Anda mungkin ingin 1 pohon besar atau beberapa pohon buah kerdil.
Batang bawah menentukan seberapa besar pohon akan tumbuh. Mereka dengan batang bawah kerdil, dikombinasikan dengan pemangkasan, akan lebih kecil daripada batang bawah standar
Langkah 4. Pelajari kebutuhan penyerbukan pohon Anda
Beberapa pohon buah-buahan seperti pir membutuhkan pohon pir lain untuk penyerbukannya sehingga dapat menghasilkan buah. Pohon lain dapat melakukan penyerbukan sendiri.
Langkah 5. Pastikan pohon yang Anda pilih akan mendapatkan jumlah jam pendinginan minimum
Pohon buah-buahan harus mengalami sejumlah jam tertentu pada suhu di bawah 45 derajat Fahrenheit (7 Celcius) selama musim dingin sehingga mereka akan mekar dan berbuah. Berbagai jenis pohon buah-buahan membutuhkan jumlah jam pendinginan yang berbeda.
Langkah 6. Pilih pohon buah-buahan yang akan tumbuh subur di tanah setempat Anda
Jika tanah Anda lembab, pilih jenis pohon buah yang tumbuh subur di tanah yang lembab, seperti pohon plum.
Langkah 7. Pilih pohon buah-buahan yang memiliki varietas lokal
Varietas lokal akan menghasilkan panen buah terbesar.
Metode 2 dari 2: Membeli Pohon Buah
Langkah 1. Pergi ke pembibitan pohon atau pusat taman berkualitas
Langkah 2. Perhatikan diameter batang saat memilih pohon
Pohon buah yang tumbuh paling cepat umumnya memiliki batang dengan diameter mulai dari 1/2 inci (1,25 cm) hingga 5/8 inci (1,6 cm).
Langkah 3. Pilih pohon buah-buahan dengan batang lurus
Pohon dengan batang bengkok lebih mungkin tumbang ketika dibebani dengan buah atau saat cuaca berangin.
Langkah 4. Hindari pohon dengan cabang rendah
Ini membuat sulit untuk berjalan di bawah pohon pada waktu panen. Cabang-cabang yang rendah juga mempersulit pemeliharaan halaman dan menawarkan tempat bertengger yang mudah bagi hewan yang akan memakan buahnya.
Langkah 5. Pilih pohon dengan mahkota cabang menyebar merata di sekelilingnya
Harus ada cabang pemimpin yang jelas tumbuh di tengah.
Langkah 6. Periksa akar pohon
Pilih pohon buah-buahan dengan akar berlimpah yang tampak sehat dan bebas dari cedera.