Menambahkan terakota ke rumah dapat menciptakan gaya dunia lama dan suasana yang hangat dan mengundang. Potongan terakota mudah diintegrasikan ke dalam dekorasi Anda dan menambahkan sedikit suar ekstra ke ruangan mana pun. Dengan begitu banyak pilihan yang tersedia, bagian tersulit adalah memutuskan apa yang harus dipilih. Namun, memilih tema bisa sangat membantu Anda menemukan terakota apa yang cocok di rumah Anda.
Langkah
Bagian 1 dari 3: Memilih Gaya
Langkah 1. Pergi ke Barat Daya atau tambahkan beberapa suar Meksiko
Cari terakota dalam warna tanah dengan tekstur kasar. Misalnya, cari potongan matahari dan binatang berwarna oranye dan coklat tua. Anda juga harus menghindari item dengan gloss. Semakin banyak buatan rumah, semakin baik.
Jenis terakota ini cocok dengan dinding yang dicat cerah dan permadani warna-warni. Coba letakkan potongan-potongan ini di ruangan dengan dinding aksen biru biru atau di ruang makan dengan karpet tenunan tangan
Langkah 2. Cobalah sentuhan Mediterania
Pilih terakota dengan desain atau ukiran yang dicat. Carilah vas besar dengan kilap berwarna cerah. Sering kali, barang-barang ini akan tampak kasar dengan cat terkelupas dan tambalan kasar. Anda juga dapat menemukan tembikar yang rumit, mangkuk, dan tembikar yang terinspirasi dari Tuscan atau Yunani.
Jika Anda memiliki ubin mosaik di rumah Anda, terutama dalam warna biru dan putih, terakota yang terinspirasi Mediterania adalah aksen yang ideal
Langkah 3. Campur dan cocokkan
Jika Anda tidak dapat memutuskan satu gaya atau lainnya, coba pilih beberapa potong dari masing-masing gaya. Misalnya, terakota gelap bermata kasar dari tempat lilin yang diilhami Barat Daya bisa sangat kontras dengan hasil akhir tembikar Mediterania yang mengkilap. Anda juga dapat mencoba mencocokkan palet warna untuk membantu memadukan gaya. Pasangkan vas oranye muda dengan patung merah muda pedesaan.
Bagian 2 dari 3: Memasangkan Benda di Dalam Ruangan
Langkah 1. Cobalah berbagai vas di pintu masuk
Vas terakota datang dalam berbagai gaya dan ukuran. Pilih guci Yunani besar atau pot kecil yang terinspirasi Navajo dan letakkan di samping meja samping. Atau pasangkan kendi bergaya mosaik yang dicat dengan mangkuk tanah liat yang mengilap. Atur barang-barang ini di samping pintu Anda. Anda bahkan dapat mengisinya dengan tanaman merambat yang luas, sukulen kecil, atau payung.
Langkah 2. Pasang beberapa sconce tanah liat di ruang keluarga Anda
Cara halus untuk bekerja di terakota adalah melalui lampu. Tidak hanya praktis, tetapi juga merupakan dekorasi yang dapat menambahkan nuansa pedesaan tanpa menyalip sebuah ruangan. Cobalah tempat lilin berukir dengan pola geometris sederhana. Atau, buat pernyataan dengan sesuatu yang figuratif dan menyenangkan, seperti Kokopelli atau sun face.
Jika Anda memiliki ruangan minimalis atau ruang dengan area dekorasi yang sangat sedikit, cobalah tempat lilin terakota yang dicat cerah untuk menambahkan warna dan desain yang mencolok
Langkah 3. Tambahkan topeng ke mural dinding
Tempatkan topeng tanah liat tradisional Navajo atau Maya di samping potret atau lukisan keluarga. Barang-barang kasar buatan tangan ini sangat kontras di samping bingkai foto modern yang ramping. Anda juga dapat mencoba menggantung matahari dan bintang yang dicat cerah dari Meksiko di samping foto hitam putih untuk menghadirkan warna yang mencolok.
Bagian 3 dari 3: Bergerak ke Luar
Langkah 1. Letakkan patung terakota di taman Anda
Apakah Anda menanam sayuran, bunga, atau segudang tanaman hijau lainnya, patung terakota dapat menambahkan daya tarik ke taman apa pun. Misalnya, tambahkan trio ikan terakota berukuran sedang ke hamparan lavender atau geranium. Tidak hanya jingga yang terbakar akan muncul di atas ungu bunga, tetapi ikan akan tampak berenang.
Atau, alih-alih kurcaci taman, atur prajurit terakota kecil untuk berjaga-jaga di samping tomat atau mentimun spiral Anda
Langkah 2. Garis beranda dengan pekebun terakota
Saat ingin menambahkan pot bunga ke dek atau teras Anda, tukar batu atau porselen dengan terakota. Tidak hanya napas terakota lebih mudah, tetapi porositas tanah liat memungkinkan kelembaban menembus pot, memberi tanaman Anda banyak nutrisi yang sangat dibutuhkan. Jika Anda memiliki teras semen atau dek kayu berwarna terang, cobalah pot tradisional berwarna oranye. Letakkan di sudut atau di sepanjang tangga. Di sisi lain, jika Anda memiliki dek berwarna lebih gelap, cobalah terakota yang dicat dengan warna putih atau krem.
- Isi dengan bunga dengan warna kontras seperti biru, ungu, dan kuning.
- Anda juga tidak harus bertahan dengan penanam terakota halus tradisional, pilih pot yang meniru guci Yunani dan diukir menjadi pola yang rumit.
Langkah 3. Pasang pot terakota kecil ke pagar atau tembok.
Trik desain yang mudah adalah membuat kolase atau mural luar ruangan dengan penanam mini. Sejajarkan pot-pot ini dalam pola geometris besar seperti kotak, lingkaran, atau bahkan bintang. Anda dapat menempatkannya di pagar di sekitar kolam atau pekarangan, atau bahkan di dinding belakang rumah Anda. Biarkan mereka dengan warna oranye yang sama atau cat warna yang berbeda untuk menonjol dengan latar belakang mereka. Misalnya, jika Anda memiliki pagar kayu putih, gunakan warna kemerahan pada pot untuk membuat pola mencolok yang dapat Anda lihat dari jauh.