Talenan kayu adalah permukaan tahan lama yang digunakan di dapur untuk memotong makanan saat memasak dan menyiapkan makanan. Untuk merawat talenan kayu, Anda harus membumbuinya terlebih dahulu. Ini akan membantu mencegah kerusakan saat digunakan. Bersihkan papan secara teratur dan bumbui kembali saat permukaan oli mulai aus. Hindari melakukan hal-hal tertentu, seperti memotong daging di papan, karena dapat mencemarinya.
Langkah
Bagian 1 dari 3: Bumbui Talenan
Langkah 1. Gunakan minyak mineral
Sebaiknya gunakan minyak mineral untuk membumbui talenan. Ini membantu mencegah kayu retak seiring waktu. Anda dapat membeli minyak mineral secara online atau di department store atau toko obat setempat.
Langkah 2. Oleskan minyak
Untuk mengoleskan oli, pastikan talenan Anda bebas dari kotoran dan kotoran. Anda dapat menyeka apa pun dengan handuk kertas kering. Kemudian, oleskan banyak minyak ke handuk kertas. Luncurkan handuk kertas dengan lembut di atas talenan, tambahkan lapisan tipis minyak ke papan Anda.
Langkah 3. Biarkan minyak meresap
Sisihkan papan di tempat yang tidak akan diganggu, seperti lemari. Biarkan minyak meresap semalaman.
Jika Anda perlu menggunakan papan pada hari yang sama, setidaknya biarkan minyak meresap selama beberapa jam
Langkah 4. Hapus minyak berlebih
Papan mungkin terasa berminyak atau lengket setelah dibumbui. Jika papan Anda lengket, gunakan handuk kertas untuk menghilangkan minyak berlebih dengan lembut.
Setelah menghilangkan minyak berlebih, Anda dapat menggunakan talenan dengan aman
Bagian 2 dari 3: Menggunakan Papan dengan Benar
Langkah 1. Bersihkan papan Anda setelah digunakan
Talenan kayu tidak boleh disisihkan untuk dibersihkan nanti. Ini dapat memungkinkan makanan dan kuman meresap ke dalam papan. Selalu bersihkan talenan kayu segera setelah digunakan. Selalu cuci talenan dengan tangan. Mereka tidak boleh dicuci di mesin pencuci piring.
- Gunakan kain lembab dan deterjen ringan untuk menyeka papan. Setelah selesai, gunakan kain lembab lain untuk menyeka deterjen.
- Beberapa orang menganggap deterjen piring keras pada kayu. Jika Anda khawatir menggunakan pembersih kimia, bersihkan papan Anda dengan menaburkan garam di atas papan. Kemudian, gunakan lemon untuk menggosok papan hingga bersih. Setelah selesai, bilas dan keringkan papan.
Langkah 2. Keringkan papan Anda dengan benar
Jangan letakkan talenan di rak piring di sisinya agar kering. Letakkan di permukaan yang rata sebagai gantinya. Jika talenan mengering di sisinya, ia akan menekuk ke satu arah.
Langkah 3. Musim ulang papan secara teratur
Setiap beberapa minggu, teteskan air ke papan. Jika air tetap berada di permukaan, papan tidak perlu dibumbui ulang. Jika airnya meresap, Anda harus menambahkan lapisan minyak mineral lagi ke papan dan biarkan meresap semalaman.
Bagian 3 dari 3: Menghindari Merusak Talenan
Langkah 1. Jangan letakkan papan di mesin pencuci piring
Talenan kayu sangat sensitif terhadap air. Dalam situasi apa pun Anda tidak boleh meletakkan talenan kayu di mesin pencuci piring. Talenan kayu harus selalu dicuci dengan tangan.
Langkah 2. Bersihkan papan setelah memotong daging mentah
Bahkan talenan yang dibumbui dengan baik menyerap bahan makanan dengan mudah. Daging dapat dengan mudah meresap, yang dapat membuat Anda terkena bakteri berbahaya. Untungnya, bakteri dapat dihilangkan dengan membersihkan papan setelah digunakan. Anda juga tidak boleh memotong sayuran, buah, atau bahan lain menggunakan papan setelah memotong daging tanpa mencuci papan terlebih dahulu.
Langkah 3. Jangan letakkan papan Anda di wastafel
Jangan pernah meletakkan talenan kayu di wastafel bersama piring lainnya. Anda harus selalu mencuci talenan Anda segera. Merendamnya di bak cuci akan merusak talenan dan bisa membusuk atau bengkok.
Tips
- Pertimbangkan untuk menggunakan talenan terpisah untuk daging dan sayuran mentah. Ini akan meningkatkan keamanan pangan dan menghindari kontaminasi.
- Bahkan dengan rencana perawatan yang baik, talenan kayu pada akhirnya akan aus. Ganti talenan yang sangat tergores, bengkok, atau beralur.