Bunga Hawaii, seperti plumeria dan kembang sepatu, memberikan sentuhan ekstra unik dalam mode. Menambahkannya sebagai aksesori untuk pakaian tidak sulit sama sekali.
Langkah
Langkah 1. Pilih bunga yang paling segar dan berukuran terbaik
Sama seperti buah-buahan dan sayuran, bintik-bintik coklat dan lubang-lubang kecil mulai muncul pada bunga setelah mencapai puncak kematangannya. Cobalah untuk menemukan bunga berukuran bagus untuk dikenakan -- Anda tidak ingin bunga kembang sepatu yang besar menutupi seluruh telinga Anda.
Langkah 2. Kenakan lei tradisional
Meniru kalung, ini adalah metode yang paling populer dan dikenal dalam memakai bunga Hawaii. Leis adalah aksesori sehari-hari untuk diberikan dan dipakai di Hawaii alih-alih memesannya untuk acara-acara khusus. Izinkan si pemberi untuk "melenyapkan" Anda, alih-alih menempatkannya pada diri Anda sendiri.
- Berhati-hatilah saat mengenakan ransel, tali kamera, atau apa pun yang dapat merusak bunga atau kelopak bunga.
- Adalah untuk menghormati untuk tidak menghapus leis di hadapan pemberi.
Langkah 3. Kenakan gelang bunga
Seperti haku lei, kenakan pergelangan tangan Anda dengan gelang bunga. Pastikan untuk mengukur dengan benar sebelum mengikat simpul terakhir untuk memastikan fleksibilitas dan pelepasan yang mudah.
Langkah 4. Kenakan bunga di belakang telinga Anda
Ini adalah metode paling tradisional di Hawaii di antara penduduk setempat. Namun, ada makna dari setiap telinga tempat bunga itu muncul. Wanita yang memakai bunga di sisi kanan menandakan bahwa dia masih lajang, sedangkan bunga di sebelah kiri berarti dia sudah menikah atau sedang menjalin hubungan.
Gunakan jepit rambut atau jepit rambut untuk mengamankan bunga di tempatnya
Langkah 5. Kenakan lei kepala
Dikenal sebagai "haku lei", hampir semua bunga dan dedaunan dapat digunakan, seperti pakis, plumeria, dan anggrek. Haku leis duduk dengan nyaman di atas kepala, mirip dengan topi.